 |
| Foto: Humas Kementrian BUMN |
PAREPAREINFORMASI.COM - Program Girls Take Over Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memberi kesempatan kepada perempuan untuk dapat memimpin perusahan dilingkungan BUMN.
Enam perempuan yang terpilih melaksanakan tugasnya. Sharon (24) ditunjuk menggantikan posisi Erick Thohir sebagai Menteri BUMN. Sedangkan lima perempuan lainya ditugaskan menjadi Direktur Utama dilima perusahaan BUMN yang bertugas sehari penuh, Kamis (30/9).
Sharon (24) yang menggantikan posisi Erick Thohir ditugaskan untuk mengikuti sejumlah rangkaian rapat yang nantinya membahas tentang program kesetaraan gender. Selain itu ada tiga hal juga yang harus diulas dalam rapat tersebut yaitu edukasi, lingkungan hidup dan UMKM.
Putri (21) diposisikan sebagai pimpinan utama Telkomsel. Dia ditugaskan mereview persiapan Telkomsel second wave atau yang dimaksud digitalisasi dengan munculnya beragam platform digital seperti fintech.
Indira (23) dari Kota Parepare, Sulawesi Selatan diamanahkan menjadi direktur utama Kimia Farma.Tugas yang diberikan dari Erick Thohir yakni melakukan pengecekan mapping bahan baku impor dan mengawasi integritas Kimia Farma dengan IHC.
Virdha (23) ditunjuk sebagai direktur utama Angkasa Pura I dengan tugas melakukan pengecekan ketersediaan fasilitas bandara bagi penyandang disabilitas.
Adinda (20) diposisikan sebagai direktur utama Bank Mandiri. Erick memberikan tugas untuk mereview proses digitalisasi di Bank Mandiri tersebut.
Sisilia (22) asal Kupang, NTT diposisikan sebagai direktur utama Bank BRI. Erick menceritakan bahwa BRI baru saja melakukan right issue dengan nilai terbesar di Asia Tenggara yaitu mencapai Rp 95,9 triliun.
Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai Holding Ultra Mikro antara BRI, PNM dan Pegadaian. Sisilia ditugaskan untuk mereview sistem integritas ketiga entitas tersebut.
(hi)
