(Foto : Dokumentasi/Istimewa) |
Penghargaan dalam rangka peringatan Hari Migran Internasional itu, diterima oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Parepare, Abd Latif, didampingi Kepala Bidang Penempatan dan Pelatihan Ketenagakerjaan Kota Parepare, La Ode Arwah Rahman.
Ada 15 penghargaan dan 12 kategori yang diserahkan pada kesempatan ini untuk perorangan dan lembaga. Salah satunya adalah Satgas PPMI terbaik kategori kabupaten kota yang diraih oleh Satgas PPMI Kota Parepare.
Kategori lainnya adalah SKPD tingkat provinsi terbaik dalam memberikan pelayanan penempatan dan pelindungan PMI yang diraih oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur. Sementara untuk kabupaten kota kantong PMI terbaik diraih oleh Kabupaten Cirebon Jawa Barat.
Dalam ajang yang diikuti secara daring ratusan ribu PMI dari berbagai negara itu, juga diserahkan penghargaan kategori video inspirasi PMI yang diraih oleh Anissa Tifatul Hidayat, PMI yang saat ini tengah bekerja di Hongkong.
Kementerian juga menyerahkan penghargaan kategori media yang mendukung penuh program peduli PMI yang diraih oleh Metro TV. Adapun kategori purna migran terbaik diraih oleh Sutriana asal Kulon Progo.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah dalam sambutannya mengatakan, award yang diserahkan diharapkan semakin meningkatkan komitmen, semangat dan kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah dalam memberikan perlindungan yang terbaik kepada PMI.
"Saya Menteri Ketenagakerjaan menyatakan bangga dengan capaian yang telah diperlihatkan oleh semua pihak dalam perlindungan kepada PMI. Terima kasih kepada semua stakeholders dan siapa saja yang telah memberikan waktu dan pekerjaan terbaiknya kepada PMI," kata Ida Fauziah.
Direktur Jenderal Binapenta dan PKK Kemnaker, Suhartono, mengatakan, peringatan Hari Migran Internasional tahun ini mengusung tema 'Tetap Bekerja Keras Meski Pandemi Covid-19, Berangkat Aman Pulang Mapan'.
"Pemilihan tema ini dilatarbelakangi dengan kondisi saat ini, serta harapan ke depan agar PMI dapat berangkat bekerja secara prosedural dan pulang ke tanah air dengan selamat dan sejahtera," kata Suhartono.
Suhartono mengatakan, pelaksanaan Peringatan Hari Migran Internasional dan Pemberian Penghargaan IMWA Tahun 2020, merupakan kegiatan rutin tahunan yang telah dilakukan selama empat tahun. Kegiatan ini pertama digelar tahun 2017.
Ia berharap, anugerah yang diraih oleh pemerintah daerah dan lembaga dalam IMWA tahun ini bisa semakin memotivasi mereka dalam memberikan pelayanan terbaik kepada PMI .
(hm/pi)