Foto : Dokumentasi |
Kegiatan ini menghadirkan narasumber diantaranya Pimpinan Bawaslu Sulsel Amrayadi, Ketua Bawaslu Parepare Zainal Asnun dan Ketua KPU Parepare Hasruddin Husain.
Ketua Bawaslu Parepare Zainal Asnun mengatakan, kegiatan tersebut merupakan perintah undang-undang untuk melakukan pengawasan partisipatif.
Kata dia, upaya tersebut merupakan cara melibatkan pelajar dalam pengawasan partisipatif.
"Karena adanya perintah undang-undang, Bawaslu membentuk kegiatan bertema " Bawaslu Goes to School yang menghadirkan pemilih pemula perwakilan dari siswa sekolah madrasah, menengah dan sederajat," kata Zainal.
Dia berharap, kegiatan Goes to School itu bisa menghasilkan kader-kader pengawasan partisipatif.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga membentuk Forum Pelajar Pengawasan Partisipatif untuk Demokrasi (FP3D). Tujuannya agar terlibat aktif dalam kegiatan pengawasan partisipatif.
"Kami harap ini berkesinambungan, Bawaslu Kota Parepare akan mengunjungi seluruh sekolah-sekolah untuk menyampaikan sosialisasi pengawasan partisipatif, pendidikan politik dan pendidikan demokrasi," ujar dia.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Parepare, Hasruddin Husain menambahkan, pihaknya menyampaikan kepada peserta agar menghindari politik uang di kalangan pelajar.
"Ada beberapa hal yang kami sampaikan dalam menyongsong pemilu mendatang. Ada namanya politik uang, politisasi, dan isu hoaks," katanya.
Sementara itu, salah satu peserta dari SMK 2 Parepare Fadila Muhlis mengaku akan lebih mawas diri pada pemilu mendatang.
"Jadi kayak lebih paham bagaimana kedepannya agar tidak disuap oleh salah satu peserta politik, apalagi saya masih pemula. Mungkin kedepannya, saya akan memiliki dengan jujur," kata Fadila. (asm/pi)