Foto : Dok/Ist |
Selain 2 PSK, seorang perempuan yang diduga sebagai muncikari juga berhasil dijaring. Kepada Penyidik Satpol PP Parepare saat diinterogasi, dia membeberkan tarif sekali kencan dengan mematok Rp 500 ribu.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Parepare, Anzar mengatakan, operasi hari ini merupakan lanjutan dari kemarin.
"Kami mendapatkan lagi ada 2 PSK dan 1 diduga muncikari. Muncikari inilah nanti kami minta keterangannya. Jika memang terbukti profesinya seperti itu (muncikari), kami akan tindaklanjuti," katanya, Selasa (6/12/2022).
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari pihaknya, peran dari muncikari ini kata Anzar, menghubungi para pelanggan melalui aplikasi.
"Jadi para pelanggan yang ingin hubungan dengan wanita yang sudah disiapkan. Maka dari itu, kami sementara mencari penyebab sejauh mana peran dari penghubung ini atau muncikari," terangnya.
"Karena penghubung ini lah yang menjadi penyebab ada interaksi antara PSK dan pelanggan. Saya pikir kalau muncikari tidak ada, mungkin saja nihil untuk lakukan itu," sambung Anzar.
Pemilik hotel juga telah diberikan peringatan kata Anzar, dia juga menyampaikan kepada pemilik hotel untuk lebih diperhatikan soal asal-usul setiap tamu hotel.